wireless, jadi apabila kita berada dalam jangkauan area tersebut, kita dapat menggunakan fasilitas internet dengan WIFI tanpa harus dengan kabel.
Reffleksi adalah pemantulan sinar terjadi pada perbatasan medium yang berbeda. Refleksi terjadi apabila gelombang elektromagnetik berpropagasi mengenai dasar sebuah objek yang memiliki panjang gelombang sangat besar dibandingkan dengan panjang gelombang dari gelombang yang berpropagasi itu sendiri.
Refraksi merupakan proses pemencaran atau pembelokan gelombang elektromagnetik. Refraksi terjadi jika gelombang merambat dari suatu medium ke medium lain yang memiliki perbedaan kerapatan.
Scattering adalah Penghamburan yang terjadi saat lintasan yang dilalui gelombang elektromagnetik mengandung objek yang berdimensi kecil dibandingkan dengan panjang gelombang dan dengan jumlah halangan per unit yang besar. Dalam kenyataannya, dedaunan, marka-marka jalan, tiang-tiang lampu dapat menyebabkan scattering.
Difraksi adalah reflektor semu yang dihasilkan akibat penghamburan gelombang utama yang menghantam ketidakmenerusan seperti permukaan sesar, ketidakselarasan, pembajian, perubahan kontras jenis batuan, dll.
Line of Sight adalah merupakan suatu media tanpa kabel yang menghubungkan transmit antenna dengan receive antenna yang berjauhan berupa signal lurus dengan kecepatan di atas 30 MH
Terestrial adalah media transmisi dalam bentuk gelombang radio yang perambatannya tidak jauh atau seolah-olah sejajar dengan bumi (tidak termasuk transmisi satelit)
Satelit. Adalah alat elektronik yang mengorbit bumi yang mampu bertahan sendiri.Bisa diartikan sebagai repeater yang berfungsi untuk menerima signal gelombang microwave dari stasiun bumi, ditranslasikan frequensinya, kemudian diperkuat untuk dipancarkan kembali ke arah bumi sesuai dengan coveragenya yang merupakan lokasi stasiun bumi tujuan atau penerima.
Time Division Multiple Access, (TDMA) adalah teknologi yang menghantarkan layanan digital nirkabel dengan menggunakan time-division multiplexing (TDM). Frekuensi radio dibagi ke dalam slot waktu, kemudian slot tersebut dialokasikan untuk beberapa panggilan. Dengan cara ini, satu frekuensi dapat menunjang beberapa saluran data secara serempak. TDMA digunakan oleh sistem selular digital GSM.
FDMA (Frequency Division Multiple Access) merupakan suatu teknik pengaksesan yang menggunakan frekuensi sebagai media perantaranya. System ini digunakan BTS pada saat memancar/transmite dengan menggunakan frekuensi down link dan pada saat BTS menerima/receive dengan menggunakan frekuensi uplink. Jika frekuensi ini tidak tepat pengaturannya maka antara satu BTS dengan BTS yang lain frekuensinya akan saling menganggu (interference) yang akan berakibat dengan kualitas suara yang kurang baik, drop call (komuniksai tiba-tiba putus), sulit melakukan panggilan atau tidak bias melakukan panggilan sama sekali.
CDMA (Code-Division Mutliple Access) adalah teknologi selular digital yang menggunakan teknik spektrum sebar. Tidak seperti sistem yang saling bersaing seperti GSM yang menggunakan TDMA, CDMA tidak menetapkan frekuensi tertentu untuk setiap pengguna. Melainkan, setiap saluran menggunakan spektrum penuh yang tersedia.
Modulasi adalah proses perubahan (varying) suatu gelombang periodic sehingga menjadikan suatu sinyal mampu membawa suatu informasi. Dengan proses modulasi, suatu informasi (biasanya berfrekeunsi rendah) bisa dimasukkan ke dalam suatu gelombang pembawa
Sinyal adalah arus data yang mengalir melalui jalur transmisi.
Frekuensi adalah ukuran jumlah putaran ulang per peristiwa dalam selang waktu yang diberikan.
Periode adalah waktu yang diperlukan untuk melakukan satu kali getaran.
Lambda adalah Jarak dari dua titik yang sama dan berurutan pada gelombang.Panjang gelombang (lambda) juga bisa juga dianggap sebagai jarak dari puncak ke puncak atau jarak dari lembah ke lembah.
Amplitudo adalah jarak terjauh simpangan dari titik keseimbangan.
Fase adalah suatu titik tertentu dalam waktu satu siklus, diukur dari beberapa arbitrary nol dan dinyatakan sebagai
sudut.
Konstanta adalah variabel yang memiliki nilai tetap, sekali variable konstanta diberi nilai maka selama proses program berjalan nilai konstanta tidak akan berubah.
Standart Wireless :
IEEE 802.11 : Kecepatan 1 dan 2 Mbps & Frekwensi 2.4 GHz
IEEE 802.11b : Kecepatan 1, 2, 5.5 dan 11 Mbps & Frekwensi 2.4 GHz
IEEE 802.11a : Kecepatan 6,9,12,18,24,36,48,54 Mbps & Frekwensi 5 GHz
IEEE 80211g : Kecepatan max 54 Mbps & Frekwensi 2.4 GHz
Aplikasi Wireless :
Access Role, Network Ekstention, Building to building Connectivity, Last Mile Data Delivery,Mobility, Small Office Home Office, Mobile Office
Peralatan Wireless : Wireless Client Devices, Access Point, dan Antenna
Cara Konfigurasi Wireless LAN :
1. Basis Service Set (BSS)
2. Extended Service Set (ESS)
3. Independent Basic Service Set (IBSS)
Antena :
-Digunakan untuk mengkonversi signal high frekwensi (RF) dalam transmisinya sebagai gelombang di udara
3 Jenis antena RF
- Omni-directional, (Disebut dipole karena meradiasikan energiny ke semua arah)
- Semi-directional, (Semua antena pada umumnya flat dan dirancang ditempatkan di tembok Radiasinya dalam
bentuk hemispherical )
- Highly-directional (Memancarkan dalam arah (beam) yang paling sempit diantara tipe yang lain,
Menghasilkan gain paling tinggi, Sangat ideal bagi situasi jarak jauh, Untuk point-to-
point bisa mencapai jarak 42km)
WIMAX Adalah : teknologi akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access/BWA) yang memiliki kecepatan akses tinggi, memungkinkan transfer data hingga 80 Megabite per detik (Mbps) dan jangkauan yang luas yamg memiliki standar IEEE 802.16 pada spektrum frekuensi 2,3 GHz.
PERBEDAAN WI-FI DAN WIMAX
Perbedaan antara keduanya terletak pada pembagian spektrum yang dipakai,
1. Wi-Fi umumnya bekerja pada frekuensi 2,4 GHZ (Free License)
2. Tidak mampu bekerja dengan sinyal pantulan dan harus bekerja tanpa halangan obyek (biasa disebut dengan
istilah Line of Sight).
1. WiMAX dengan frekuensi 2,5GHz and 3,5GHz (License)
2. mampu menjangkau jarak yang lebih jauh, dan memiliki kemampuan untuk melewati aneka penghalang seperti gedung atau pohon,
3. Wi-Fi merupakan standar IEEE 802.11 , beroperasi pada kisaran 100 meter hingga 20 km
3. WiMAX merupakan standar IEEE 802.16 bisa beroperasi pada kisaran 50 kilometer.
Selain itu, WiMAX dirancang dalam tataran teknologi carrier-grade. Hal ini membuat WiMAX memiliki kehandalan dan kualitas pelayanan yang lebih baik dibandingkan Wi-Fi.
SWITCH MANAGEABLE DAN UNMANAGEABLE.
switch jenis manageable jauh lebih smart ketimbang yang unmanageable.
Arti dari manageable di sini adalah bahwa switch dapat kita konfigurasi sesuai dengan kebutuhan network kita agar lebih efesien dan maksimal.Karena switch manageable memiliki sistem operasi sendiri, layaknya PC kita di rumah. Beberapa kemampuan switch yang manageable yang dapat kita rasakan adalah, penyempitan broadcast jaringan dengan VLAN, sehingga akses dapat lebih cepat. Pengaturan akses user dengan accesslist, membuat keamanan network lebih terjamin. Pengaturan port yang ada, serta mudah dalam monitoring trafic dan maintenance network,